Raksasa Tidur Dalam Jiwa Bangsa

Beberapa waktu hiatus dalam menulis blog, ada rasa malu mendera, yak... malu sama temen temen yang masih setia mampir ke blog sederhana ini, tapi alhamdulillah visitor masih berdatangan tiap hari nya nih (*bangga, wkkwkw). Dan kali ini memang sudah seharusnya adrenalin yang sempat menurun itu harus kembali dinaikkan, sama kaya judul di atas tuh. Wes, kepanjangan intronya :P

Well... dalam menjalani skenario hidup, tentu saja ada banyak hal yang menjadi catatan-catatan yang tersurat maupun tersirat, dari bentuk sederhana sampai luarbiasa, dari rasa manis hingga asem kecut sekalipun, kita sebagai orang yang dikasih akal dan pikiran tentu harus bisa menjalani itu semua dengan segala potensi yang ada dalam diri kita. Ya gak?  Tapi setiap orang punya pilihan, cuma 2 aja :Maju atau Diam, lebih parah lagi mundur. Sudahkah kita mengukur hal tersebut?*Jawab sendiri deh...

Cobalah menelaah ke dalam diri kita, sadar ga bahwa kita ini terbangun dengan konsep alam bawah sadar sejak dulu, sejak kita masih kecil. Banyak sekali hal-hal yang menjadi catatan alias pembatasan terhadap diri kita, yang entah... mungkin itu datangnya dari lingkungan sekitar atau dari orang-orang yang sempat mendidik kita. misalnya : "Hey, jangan main jauh2 yaa Nak, nanti kamu diculik" - "Sssstt, udah jangan berisik" (dengan memperagakan 1 telunjuk mengarah ke bibir kita) - "awas, jangan ini jangan itu daaan lain-lain". Konsep itulah yang telah mendera dan tertanam sampai akhirnya membentuk pribadi kita yang sekarang. kita terbentuk dengan pola pikir yang ditanamkan pada kita sehingga bisa saja dengan mudah kita mengatakan bahwa "sorry, saya ga bisa" atau "ah engga, saya malu" atau banyak hal lainnya yang seolah2 mencitrakan diri kita itu banyak sekali kekurangan. *kasian yaa...

Dalam kondisi seperti itu, jelas sekali memudahkan raksasa tidur menggelayuti diri kita. Kita menjadi pribadi yang malas, mudah menyerah, mudah emosi, bahkan bisa menjadi sangat tidak percaya diri atau terlalu angkuh dalam menjalani hidup.heloooo, kamu sadar ga bahwa raksasa itu sedang menyatu dengan jiwamu? Itu jualah yang kini dirasakan bangsa Indonesia tercinta. Banyak sekali Raksasa tidur di sekeliling kita, sehingga banyak pula kejadian-kejadian yang memicu segala pertentangan, perkelahian, tindak kekerasa, pembunuhan, perampokan dan lain. Belom lagi berita-berita yang super lebay disiarkan, semua cerita di dalamnya berisi kejelekan Bangsa ini. Apakah memang sudah hilang yaa prestasi negara kita ini? Sungguh menyedihkan. 

Yah, saya akui, apalah tulisan saya ini jika tanpa aksi nyata? namun setidaknya di sini saya menyuarakan, mencoba berbagi, bahwa nyata, bahwa ada... di dalam diri kita dan bangsa ini, Raksasa tidur itu. Tidakkah kita mau berubah? Jika terlalu sulit merubah bangsa Indonesia, maka rubahlah diri kita sendiri, bangunkan raksasa tidur dalam dirimu, keluarkan dia dan mulailah melakukan sesuatu yang lebih berguna serta bermanfaat. Ga tau memulainya dari mana?? buang sedikit demi sedikit rasa malas, keluarkan ide-ide segar dalam keseharianmu, kikis secara teratur keluhan-keluhan yang biasa diucapkan, dan pangkas habis ketidak disiplinan diri, apapun itu. See? gampang kan? life is easy if you were able to defeat an enemy in yourself. Right?

Bangkitlah Kawan, Bangkit Indonesiaku... Bumi Pertiwiku :)

No comments:

Post a Comment

Kepercayan, sistem pemerintahan Bangsa inca, Bangsa Maya, bangsa Aztec dan peradaban india kuno

1   Kepercayaan dan sistem pemerintahan Bangsa Inca, bangsa maya dan bangsa Aztec Kepercayaan Bangsa Inca: Masyarakat Inca perca...